Desa Bira Kembali Meraih Penghargaan Informatif Keterbukaan Informasi Publik Komisi Informasi Tingkat Provinsi Sulawesi Selatan Tahun 2023
www.desabira.com – Untuk kedua kalinya Desa Bira Kecamatan Bontobahari Kabupaten Bulukumba kembali meraih dan menerima Penghargaan Keterbukaan Informasi Publik tingkat provinsi yang diselenggarakan oleh Komisi Informasi (KI) Provinsi Sulawesi Selatan yang digelar di Aula Tudang Sipulung, Rumah Jabatan Gubernur Sulawesi Selatan pada Hari Rabu, 20 Desember 2023.
Acara yang dimulai pukul 22:00 WITA tersebut hadir Pejabat Gubernur Sulsel Bapak Bahtiar Baharuddin, Anggota Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Provinsi Sulsel, Bupati dan Walikota, Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah, Ketua dan Komisioner Komisi Informasi Provinsi Sulsel Pahir Halim, para Kepala Desa, Pimpinan Lembaga Mitra, Pimpinan Media dan Pimpinan Organisasi Masyarakat Sipil.
Pada malam anugrah Keterbukaan Informasi Publik yang ke-7 tersebut Komisi Informasi (KI) Sulawesi Selatan menganugerahkan predikat dalam 3 kategori.
Kategori desa, ada 3 desa mendapat penganugerahan informatif yaitu Desa Bira Kab. Bulukumba, Desa Pakatto Kab.Gowa dan Desa Langkiddi Kab.Luwu. Sementara kategori desa menuju informatif ada satu Desa yaitu Desa Sambueja Kab. Maros dan kategori desa cukup informatif ada 3 desa yaitu Desa Waetuoe Kab. Pinrang, Desa Barania Kab. Sinjai serta Desa Kalosi Alau Kab. Sidenreng Rappang.
Untuk kategori Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Khaerul Mannan selaku Ketua tim penilai dan penanggungjawab monev mengatakan yang memenuhi kualifikasi cukup informatif ada 5 OPD, menuju informatif ada 2 OPD dan informatif ada 2 OPD.
Kedua OPD informatif tersebut yakni RSUD Labuang Baji dan Bappelitbangda Sulawesi Selatan.
Serta untuk kategori terakhir meliputi 23 Kabupaten/Kota di Sulawesi Selatan. Predikat informatif ada satu Kabupaten yakni Luwu Timur, cukup informatif dan menuju informatif masing-masing 5 Kabupaten.
Adapun indikator penilaian mulai dari aspek sarana dan prasarana, kualitas informasi, jenis informasi, komitment organisasi dalam digitalisasi, inovasi dan strategi dalam menyampaikan informasi.
Khaerul Mannan berharap kedepannya semakin banyak badan publik yang ikut dalam monitoring Komisi Informasi pada penganugerahan berikutnya.
Sementara itu, PJ Gubernur Sulawesi Selatan Bapak Bahtiar Bahrudin mengatakan bahwa lembaga pemerintah harus terbuka kepada publik. Lebih lanjut ia juga menyampaikan untuk kedepannya diharapkan semua badan-badan publik di daerah yang menggunakan APBN APBD untuk bisa dimonev kinerja atau perfom terkait informasi publiknya.
Karena menurutnya semakin banyak pihak yang dinilai maka tata kelola pemerintahan semakin baik salah satunya dengan keterbukaan informasi publik yang luas.